Amsal 29:23
"Keangkuhan merendahkan orang, tetapi orang yang rendah hati, menerima pujian."
Bacaan Alkitab Setahun Mazmur 19; Matius 19; Kejadian 37-38
Sudah
jadi lagu lama, setiap orang sangat suka yang namanya dipuji dan dihormati,
apalagi dihargai orang lain. Sebaliknya, siapapun yang memandang sebelah mata, bahkan sampai merendahkan, pasti akan dianggap sebagai musuh.
Namun
yang mengerikannya lagi, banyak juga yang sulit untuk mengakui keberhasilan
orang lain, atau memberikan motivasi atau sedikit saja pujian. Padahal hal yang
demikian membuat oranglain merasa diperhatikan dan diberkati. Hanyalah seorang yang memiliki kerendahan hati yang mau mengakui kelebihan atau prestasi orang lain.
Memang
benar bahwa, tanpa kerendahan hati, seseorang sulit memuji orang lain. Hanya dengan
adanya sikap rendah hati, kita bisa mengikis rasa ego kita, mau belajar dari
orang lain dan bisa memberi pujian. Hanya orang yang rendah hatilah yang dapat memuji orang lain dan mengakui kelebihannya.
Untuk
itu mari kita bersama-sama belajar untuk menjadi orang yang rendah hati dan
bukan lagi orang yang sombong, karena
"Manusia yang sombong akan direndahkan, dan orang yang angkuh akan
ditundukkan; dan hanya Tuhan sajalah yang maha tinggi pada hari itu."
(Yesaya 2:11).
Sebaliknya,
orang yang rendah hati dikasihi oleh Tuhan. Pemazmur berkata, "Ia
membimbing orang-orang yang rendah hati menurut hukum, dan Ia mengajarkan
jalan-Nya kepada orang-orang yang rendah hati." (Mazmur 25:9).